Di pojok kamar itu..
Senyummu tak henti menghilang
Meski ku di bawah alam sadar
Inikah rindu yang membuncah
Slalu mengingat senyum dan tawamu
Tak mampu melepas sosok tentangmu
Tak bisa hilang dari bayangku
Inikah rindu, saat skian lama kita tak bertemu
Sluruh hembusan nafasku bagai mengingatkan wangi tubuhmu
Inikah rindu?
Syummu, tawamu, candamu
Terus menggoda hari-hariku
Menggelayuti hati dan pikiranku
Inikah rindu?
Oooohh, aku sangat menikmati ini
Tak ingin smua lepas dari aktifitasku
Aku ingin rindu
Rindu seperti itu
Seperti saat ini dan sebelum ini
Aku ingin rindu
Rindu setiap saat
Agar kita cepat berjumpa
[This poem i dedicated just for my Luvly, Calisku]